✔ Sekaligus..!! Termasuk Hapus Ujian Nasional, Ini 4 Perubahan Yang Digulirkan Nadiem

WWW.INFOKEMENDIKBUD.ONLINE _Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim bakal menerapkan empat inisiatif 'Merdeka Belajar'. Ada 4 perubahan yang digulirkan, di antaranya kebijakan peniadaan Ujian Nasional (UN) hingga pelonggaran sistem jalur zonasi sekolah.

"Ada empat inisiatif Merdeka Belajar yang akan kita laksanakan, empat jenis kebijakan perubahan yang sangat penting," kata Nadiem di Rapat Koordinasi Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia, di Hotel Bidakara, Jl Jenderal Gatot Subroto, Tebet.

Mendikbud Nadiem Umumkan Pengganti Ujian Nasional 2021
Ini ialah perubahan yang dijalankan Nadiem. Dia sadar, perubahan ini bakal menemui tantangan namun harus tetap dijalankan.

"Ini ialah ronde pertama merdeka belajar. Tidak ada perubahan yang nyaman-nyaman saja, semua perubahan itu niscaya ada tantangannya," kata Nadiem.


Berikut ialah empat perubahan yang digulirkan Nadiem:

1. Ganti USBN

Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) selama ini memilih kelulusan siswa sekolah. Nadiem akan mengganti USBN itu dan membebaskan tiap-tiap sekolah untuk membikin ujian secara otonom. Namun ini belum bersifat wajib bagi sekolah.
"Jadinya ini kita memperlihatkan kemerdekaan bagi guru-guru pencetus di seluruh Indonesia untuk membuat konsep-konsep evaluasi yang lebih holistik, yang benar-benar menguji kompetensi dasar kurikulum kita. Bukan hanya pengetahuan atau hafalan saja," kata Nadiem.

Anggaran yang selama ini dipakai untuk penyelenggaraan USBN akan dialihkan untuk peningkatan kualitas guru.

2. Hapus UN

Ujian Nasional (UN) bakal dihapus pada 2021 nanti, diganti dengan Asesmen Kompetensi Minimum dan Survei Karakter. Pelaksanaan ujian pengganti UN akan digelar di tengah jenjang, bukan di ujung jenjang menyerupai UN dikala ini.

Alasannya, pertama, ujian di tengah jenjang memungkinkan pihak pendidik punya waktu untuk memperbaiki kualitas siswa sebelum lulus dalam suatu jenjang, entah itu lulus SD, lulus SMP, atau lulus SMA. Perbaikan menurut hasil asesmen dan survei tak akan bisa dilakukan kalau balasannya gres diketahui di selesai jenjang pendidikan.

Hasil dari ujian itu bakal memperlihatkan kepada guru-guru, siswa mana saja yang membutuhkan tunjangan ekstra supaya kualitasnya bisa sesuai target. Alasan kedua, asesmen di tengah jenjang diterapkan biar tak ada lagi ujian selesai yang bikin stres siswa dan orang tua.

Asesmen kompetensi minimum dan survei abjad akan dilakukan dengan tunjangan organisasi dalam negeri dan luar negeri, termasuk Organisasi Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) dan Bank Dunia (World Bank).

3. Dokumen Rencana Pembelajaran Cukup 1 Halaman

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) memuat 11 komponen mencakup identitas mata pelajaran, standar kompetensi, kompetensi dasar, materi dasar, hingga alokasi waktu. Tentu dokumennya tebal. Setiap wajib menyusun RPP secara lengkap. Kini, Nadiem menyederhanakan RPP ini.

"Kita akan mengubahnya menjadi format yang jauh lebih sederhana, cukup satu halaman saja untuk RPP," kata Nadiem.

Nadiem berpendapat, esensi pembelajaran yang terkandung dalam RPP lebih penting ketimbang dokumen RPP itu sendiri. Dengan penyederhanaan penyusunan RPP, beliau berharap beban guru 

Termasuk Hapus Ujian Nasional, Ini 4 Perubahan yang Digulirkan Nadiem
4. Melonggarkan Zonasi

Nadiem melonggarkan sistem zonasi pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Dia menaikkan kuota penerimaan siswa berprestasi dua kali lipat ketimbang kuota sebelumnya, dari yang tadinya 15% menjadi 30%.

Persentase kuota untuk siswa dalam zona sekolah diturunkan dari yang tadinya 80% menjadi 50%. Nadiem beranggapan tak semua kawasan sudah bisa menerapkan sistem zonasi secara kaku. Juga, siswa berprestasi juga perlu untuk diakomodasi supaya bisa bersekolah di tempat favorit.

"Zonasi masih bisa mengakomodir bawah umur berprestasi. Kita memberi langkah pertama kemerdekaan mencar ilmu di Indonesia," kata Nadiem.

Begini kuota sistem zonasi sekolah ala Nadiem:
50% untuk jalur zonasi
30% untuk jalur prestasi
15% untuk jalur afirmasi
5% untuk jalur perpindahan domisili orang tua.

Sumber : detik.com

Demikian informasi dan informasi terkini yang sanggup kami sampaikan. Silahkan like fanspage dan tetap kunjungi situs kami di WWW.INFOKEMENDIKBUD.ONLINE,  Kami senantiasa memperlihatkan informasi dan informasi terupdate dan teraktual yang dilansir dari banyak sekali sumber terpercaya. Terima Kasih atas kunjungan anda semoga informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat.

Belum ada Komentar untuk "✔ Sekaligus..!! Termasuk Hapus Ujian Nasional, Ini 4 Perubahan Yang Digulirkan Nadiem"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel