✔ Kunci Balasan Buku Siswa Tema 9 Kelas 6 Halaman 75, 76, 77, 78, 79, 82, 83, 84


Kunci Jawaban Buku Siswa Tema 9 Kelas 6 Halaman 75, 76, 77, 78, 79, 82, 83, 84 - Kunci tanggapan Tema 9 merupakan alternatif isian dari soal-soal yang terdapat pada buku paket tematik siswa Kelas 6 Menjelajah Angkasa Luar Subtema 2 Benda Angkasa Luar dan Rahasianya Pembelajaran 1 tepatnya terdapat pada halaman 75, 76, 77, 78, 79, 82, 83, 84.

Selain membahas wacana tanggapan soal-soal, terdapat juga rangkuman materi Tema 9 Kelas 6 SD/MI Kurikulum 2013 (K13) yang terdapat pada Pembelajaran 1 Subtema 2.

Kunci tanggapan tematik Tema 9 Kelas 6 pada Subtema 2 Pembelajaran 1 terdiri dari 2 muatan pelajaran yaitu Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), dan Bahasa Indonesia.

Dengan adanya pembahasan kunci tanggapan soal yang terdapat pada buku siswa menyerupai ini diharapkan sanggup membantu penerima didik khususnya siswa Kelas 6 SD/MI dalam melatih keterampilan menjawab soal Tema 9 yang nantinya mempunyai kegunaan pada ketika evaluasi harian (PH), penialain tengah semester (PAS), evaluasi simpulan tahun (PAT), maupun pada ketika mengerjakan kiprah pekerjaan rumah (PR).

Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 Subtema 2 Pembelajaran 1

Ketika malam datang dan kau memandang langit yang cerah, apakah yang kau lihat? Langit yang gelap dengan benda-benda langit yang berkilau akan menjadi pemandanganmu, bukan?

Jika sempurna waktunya, maka kau akan melihat bulan dengan bentuknya yang khas sesuai kenampakannya dari Bumi.

Pernahkah kau berpikir, ada apa bekerjsama di langit sana? Apakah yang kau bayangkan serupa dengan yang sebenarnya?

Pertanyaan menyerupai itu telah usang muncul di benak manusia, sampai mendorong insan menemukan cara untuk menjawab pertanyaan itu.

Kali ini, kau akan lebih banyak tahu wacana benda-benda langit yang ada di dalam sistem tata surya kita.

Ayo Mengamati

Amatilah gambar berikut ini dengan saksama. Pernahkah kau melihat pemandangan menyerupai yang tampak pada gambar?

Kira-kira, apa yang hendak kau katakan wacana cahaya yang paling terang pada gambar itu? Di manakah kau akan menemukan pemandangan menyerupai itu?

soal yang terdapat pada buku paket tematik siswa Kelas  ✔ Kunci Jawaban Buku Siswa Tema 9 Kelas 6 Halaman 75, 76, 77, 78, 79, 82, 83, 84

Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 Halaman 75

Bersama dengan sahabat sebangkumu lakukanlah acara berikut.

1. Tuliskan sebanyak mungkin apa yang kau ketahui wacana gambar tersebut!

  • Bintang merupakan benda langit yang memancarkan cahayanya sendiri.
  • Cahaya tersebut tersusun atas gas-gas, antara lain hidrogen dan helium.
  • Bintang mempunyai warna yang bermacam-macam.
  • Perbedaan warna-warna tersebut salah satunya disebabkan oleh perbedaan suhu permukaan bintang tersebut.

2. Tuliskan hal-hal yang kau ketahui wacana gambar tersebut di dalam bentuk pertanyaan!

  • Apa yang dimaksud dengan bintang?
  • Mengapa bintang terlihat lebih terang dari bumi pada malam hari?
  • Mengapa kekuatan cahaya bintang tersebut berbeda-beda?

Ayo Membaca

Fakta wacana Bintang

Bintang merupakan benda langit yang memancarkan cahayanya sendiri. Cahaya tersebut tersusun atas gas-gas, antara lain hidrogen dan helium.

Bintang mempunyai warna yang bermacam-macam. Ada yang berwarna merah, jingga, kuning putih, sampai berwarna biru.

Perbedaan warna-warna tersebut salah satunya disebabkan oleh perbedaan suhu permukaan bintang tersebut.

soal yang terdapat pada buku paket tematik siswa Kelas  ✔ Kunci Jawaban Buku Siswa Tema 9 Kelas 6 Halaman 75, 76, 77, 78, 79, 82, 83, 84

Matahari yakni salah satu teladan bintang.  Matahari merupakan bintang yang letaknya paling erat dengan Bumi.

Hal ini mengakibatkan cahaya Matahari tampak lebih terang. Ukuran Matahari tampak lebih besar bila dilihat dari Bumi bila dibandingkan bintang-bintang lainnya di dalam tata surya.

Matahari mempunyai volume yang sangat besar yaitu sekitar satu juta kali volume Bumi. Dengan ukurannya yang sangat besar itu, Matahari mempunyai gaya gravitasi yang sangat besar pula.

Gaya gravitasi Matahari kurang lebih 28 kali lebih besar daripada gravitasi Bumi. Gaya gravitasi tersebut mengakibatkan gaya tarik menarik antara Matahari dengan planet-planet dan benda langit lainnya.

Hal inilah yang mengakibatkan Matahari menjadi sentra tata surya yang dikelilingi oleh delapan planet. Kedelapan planet tersebut mempunyai jarak yang bervariasi dari Matahari.

Jarak dari Matahari ke Merkurius sekitar 57,9 juta km, ke Venus berjarak 108 juta km, ke Bumi berjarak 150 juta km, dan ke Mars berjarak 228 juta km.

Sedangkan jarak Matahari ke planet luar yaitu Jupiter yakni 779 juta km, ke Saturnus berjarak 1.430 juta km, ke Uranus berjarak 2.880 juta km, dan paling jauh jarak ke Neptunus yaitu sejauh 4.500 juta km.

Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 Halaman 76

Ayo Mencoba

Berdasarkan bacaan di atas, jawablah pertanyaan berikut ini dengan memakai kata-katamu sendiri.

1. Apakah yang disebut dengan bintang?

Bintang merupakan benda langit yang memancarkan cahayanya sendiri.

2. Mengapa bintang mempunyai warna yang berbeda-beda?

Perbedaan warna bintang salah satunya disebabkan oleh perbedaan suhu permukaan bintang tersebut.

3. Mengapa Matahari disebut sebagai bintang?

Karena Matahari menghasilkan/memancarkan cahayanya sendiri.

4. Apakah yang kau ketahui wacana Matahari?

Matahari yakni salah satu teladan bintang. Matahari merupakan bintang yang letaknya paling erat dengan Bumi. Matahari mempunyai volume sangat besar yaitu sekitar satu juta kali volume Bumi. Gaya gravitasi Matahari lebih kurang 28 kali lebih besar dari gravitasi Bumi. Matahari menjadi sentra tata surya yang dikelilingi oleh delapan planet.

Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 Halaman 77 & 78

Ayo Mengamati

Perhatikanlah keterangan wacana jarak Matahari dengan delapan planet dalam tata surya kita. Susunlah data wacana jarak Matahari ke planet-planet secara berurutan dan catat di tabel berikut.

Kemudian cobalah untuk melengkapi tabel tersebut untuk mengetahui perbandingan jarak antara planet satu dengan yang lainnya dari Matahari. Perhatikan teladan yang disediakan.

soal yang terdapat pada buku paket tematik siswa Kelas  ✔ Kunci Jawaban Buku Siswa Tema 9 Kelas 6 Halaman 75, 76, 77, 78, 79, 82, 83, 84

Apa yang sanggup kau simpulkan dari acara di atas?

Yang sanggup saya simpulkan dari acara di atas yakni jarak planet terdekat dari Matahari yakni Merkurius dan jarak planet terjauh dari Matahari yakni Neptunus. Perbandingan jarak antar planet bila dilihat dari jarak Matahari ke Merkurius yakni semakin besar terhadap planet-planet yang semakin jauh dari Matahari.

Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 Halaman 79

Ayo Mencoba

Sistem tata surya kita selalu menarik untuk diteliti lantaran banyak misteri dan pertanyaan yang belum terjawab tentangnya.

Salah satu cara ilmuwan untuk mengetahui bagaimana sistem tata surya bekerja yakni dengan menciptakan model.

Model merupakan barang tiruan dari sesuatu dengan ukuran yang lebih kecil tetapi dengan bentuk atau rupa yang diusahakan menyerupai dengan yang ditiru.

Sistem tata surya kita telah dibentuk aneka macam model yang diharapkan sanggup menunjukkan citra wacana tata surya yang sebenarnya.

Untuk menciptakan model, diharapkan perencanaan yang matang wacana bentuk, ukuran, warna, dan materi yang akan digunakan.

Tahukah kau materi apa sasja yang sanggup dipakai untuk menciptakan model tata surya kita? Amati kembali beberapa teladan model tata surya sederhana yang dijelaskan pada pembelajaran sebelumnya.

Pilihlah paling tidak dua model, yaitu model dua dimensi dan tiga dimensi yang ingin kau buat, kemudian gambarkan pada tabel berikut ini.

Tentukan alat dan materi apa saja yang menurutmu diharapkan untuk menciptakan model tersebut.

Model Tata Surya yang Dipilih :

soal yang terdapat pada buku paket tematik siswa Kelas  ✔ Kunci Jawaban Buku Siswa Tema 9 Kelas 6 Halaman 75, 76, 77, 78, 79, 82, 83, 84


Alat dan materi yang diharapkan :

  • Kertas Karton
  • Kertas warna-warni/kertas origami
  • Gunting
  • Spidol Warna
  • Krayon
  • Penggaris
  • Lem

soal yang terdapat pada buku paket tematik siswa Kelas  ✔ Kunci Jawaban Buku Siswa Tema 9 Kelas 6 Halaman 75, 76, 77, 78, 79, 82, 83, 84

Alat dan materi :
  • Bola aneka macam ukuran
  • Cat/pewarna
  • Gelas plastik
  • Lem/perekat
  • Kertas Warna-warni/kertas origami
  • Gunting

Ayo Membaca

Langit di Wae Rebo Oleh Diana Karitas

“Ayah! Gita gres saja melihat sebuah bintang jatuh!” seru Gita kegirangan. Wajahnya gembira sekali. Ia tetap saja memandangi langit yang penuh bintang malam itu.

soal yang terdapat pada buku paket tematik siswa Kelas  ✔ Kunci Jawaban Buku Siswa Tema 9 Kelas 6 Halaman 75, 76, 77, 78, 79, 82, 83, 84

Malam ini Gita untuk pertama kalinya menginap di sebuah kampung terpencil yang sangat populer akhir-akhir ini di penjuru negeri. Nama kampung itu yakni Kampung Wae Rebo yang terletak di ketinggian 1.200 meter di atas permukaaan laut.

Kampung itu yakni serpihan dari Desa Satar Lenda, Kecamatan Satar Mese, Kabupaten Manggarai Barat, Flores, Nusa Tenggara Timur.

Bersama dengan kedua orang tuanya serta beberapa orang lainnya, Gita bersemangat sekali menikmati petualangannya.

Waktu dan tenaga yang ia habiskan untuk menempuh perjalanan mendaki menuju kampung itu cukup membuatnya beberapa kali hampir patah semangat.

Namun, kini ia merasa tidak pernah menyesalinya. Pemandangan yang menakjubkan di kampung terpencil itu telah membayar semua kelelahannya.

Pada malam hari, Gita dan rombongan tinggal di rumah adat. Rumah budpekerti tersebut disediakan penduduk kampung untuk para pengunjung.

Salah satu hal yang selalu dinantikan para pengunjung yakni menikmati pemandangan langit Wae Rebo pada malam hari.

Gita tidak mengeluh sama sekali ketika ia dibangunkan orang tuanya pada tengah malam. Gita dibangunkan kedua orang tuanya untuk melihat pemandangan langit dari kampung itu.

Di langit Kampung Wae Rebo malam itu ada jutaan bintang bertaburan. Gita merasa kagum luar biasa.

“Ayah, mengapa gres kali ini Gita sanggup melihat bintang sebanyak dan seterang ini? Mengapa Gita tidak pernah melihatnya ketika kita berada di luar rumah kita?

Bukankah seharusnya kita sanggup melihat bintang di mana saja?” tanya Gita tetap tak mengalihkan pandangan matanya ke langit.

“Pertanyaan menarik, Gita. Pertama, lantaran kita berada di ketinggian yang cukup untuk sanggup mengamati bintang di langit.

Dibandingkan rumah kita yang berada di dataran yang lebih rendah, kawasan ini memang memungkinkan untuk sanggup mengamati benda-benda langit dengan lebih jelas,” jawab Ayah.

“Ya, tadi Gita mendengar pemandu kita menjelaskan wacana ketinggian kawasan ini. Memang tinggi sekali ya, Ayah. Gita tadi hampir tak ingin melanjutkannya,” kata Gita bangga.

“Terus, yang kedua apa, Ayah?” tanya Gita tidak sabar.

“Ayah gres mau menjelaskan, kau sudah memotong,” tawa Ayah. “Ayah tahu kau sangat bersemangat dengan semua ini, Gita!” kata Ayah sambil mengusap kepala Gita. Gita tertawa, sambil tetap menatap langit.

“Yang kedua, kita tidak sanggup melihat benda langit dengan terang bila di sekeliling kita terlalu banyak cahaya. Para ilmuwan menyebutnya sebagai polusi cahaya,” terang Ayah lagi.

“Polusi cahaya? Ayah, Gita tidak pernah mendengar wacana polusi cahaya. Setahu Gita yang ada hanya polusi udara, air, dan tanah. Apa itu polusi cahaya? Mana bisa?” tanya Gita memotong klarifikasi Ayah lagi.

“Oh, Gitaku sayang. Ayah masih hendak menjelaskannya, terus saja kau potong,” tawa Ayah keras-keras.

“Maaf, Ayah. Gita hanya heran,” Gita ikut tertawa. “Tak mengapa, anakku. Ayah bahagia kau ingin tahu wacana hal-hal yang ada di sekitarmu.

Ayah yakin kau tidak akan bertanya bila tidak melihat bintang-bintang itu. Ini pengalaman menarik, kan!” goda Ayah.

“Ayah teruskan, ya. Polusi cahaya yakni suatu keadaan ketika cahaya berpendar terlalu banyak, bahkan berlebihan.

Cahaya itu sanggup berasal dari sumber cahaya buatan menyerupai lampu, atau cahaya alami. Akan tetapi, sumber utama polusi cahaya berasal dari sumber cahaya buatan.

Contohnya, lampulampu yang biasa dipakai sebagai penerang jalan, papan iklan, lampu dekorasi, lampu gedung, lampu kendaraan, dan lainnya.

Pendaran cahaya ini sanggup menghalangi kita untuk melihat benda-benda langit,” terang Ayah.

“Nah, kini kau perhatikan, apakah kau melihat ada cahaya buatan di sekitar sini kecuali cahaya di rumah-rumah budpekerti yang disebut Mbaru Niang itu?

Hampir tidak ada cahaya, bukan? Dan kalau Gita ingat, di sepanjang perjalanan menuju kampung ini, yang kita lihat hanya hutan belantara, tidak tampak ada rumah tinggal, dan jauh dari jalan raya.

Kita berada di tengah hutan yang gelap. Maka, hampir tidak ada cahaya buatan di sekitar sini. Apakah kau kini mengerti?” tanya Ayah.

“Oh, begitu, Ayah. Wah, kita bersyukur sekali sanggup menikmati pemandangan ini, ya, Ayah! Kita sanggup melihat bintang-bintang ini, sungguh indah!” seru Gita.

Ayah tersenyum dan meninggalkan Gita yang masih ingin melihat bintang dilangit, sambil berharap sanggup menyaksikan bintang jatuh malam itu.

Ayo Berdiskusi

Bagaimana menurutmu dongeng fiksi di atas? Dapatkah kau mengenali jalan dongeng dan menjelaskannya kembali secara lisan, goresan pena atau gambar? Dapatkah kau mengenali bagian-bagian penting di setiap alinea dalam dongeng di atas?

Tahukah Kamu?

Jalan dongeng atau isi dongeng atau alur dongeng disebut dengan plot. Plot merupakan salah satu serpihan goresan pena fiksi yang sangat penting.

Plot atau alur dongeng berisi wacana peristiwa-peristiwa yang mempunyai kekerabatan satu dengan yang lainnya.  Keterkaitan ini akan membentuk satu kesatuan dongeng yang utuh.

Biasanya, alur dongeng dalam dongeng fiksi dibagi menjadi tiga bagian, yaitu serpihan awal, tengah, dan akhir.  Bagian awal biasanya berisi wacana pengenalan tokoh dan masalah.

Bagian tengah biasanya berisi wacana problem dan konflik dalam cerita. Sedangkan serpihan simpulan biasanya menceritakan wacana penyelesaian problem dari dongeng tersebut.

Kunci Jawaban Tema 9 Kelas 6 Halaman 83 & 84

Ayo Menulis

A. Bacalah kembali dongeng di atas dengan saksama. Lalu lengkapilah diagram berikut ini berdasarkan bacaan di atas.

soal yang terdapat pada buku paket tematik siswa Kelas  ✔ Kunci Jawaban Buku Siswa Tema 9 Kelas 6 Halaman 75, 76, 77, 78, 79, 82, 83, 84

B. Bacalah kembali dongeng di atas dan juga hasil pekerjaanmu sebelumnya. Bayangkanlah kau ada di dalam dongeng itu dan ingin menjelaskannya kepada temanmu dengan memakai sebuah gambar.

Gunakanlah imajinasimu untuk menciptakan gambar yang menjelaskan dongeng di atas. Gunakanlah kotak di bawah ini untuk menggambarkannya. Lalu, berikanlah keterangan yang menarik di samping gambarmu.

soal yang terdapat pada buku paket tematik siswa Kelas  ✔ Kunci Jawaban Buku Siswa Tema 9 Kelas 6 Halaman 75, 76, 77, 78, 79, 82, 83, 84

Tukarkanlah gambarmu dengan temanmu yang lain dan mintalah pendapat mereka. Apakah ada persamaan dan perbedaan antara gambar dan keterangan yang kau buat dengan milik temanmu? Diskusikan mengapa terjadi persamaan dan perbedaan.

Demikian Artikel yang berjudul Kunci Jawaban Buku Siswa Tema 9 Kelas 6 Halaman 75, 76, 77, 78, 79, 82, 83, 84

Terima kasih ya sudah membaca artikel ini, biar pembahasan soal-soal latihan yang ada pada buku siswa Kelas 6 Tema 9 Kurikulum 2013 (K13) sanggup menunjukkan manfaat bagi pembaca di manapun berada.

Artikel yang sedang anda baca ini berjudul Kunci Jawaban Buku Siswa Tema 9 Kelas 6 Halaman 75, 76, 77, 78, 79, 82, 83, 84 dengan alamat link https://jihanplasma.blogspot.com/search?q=kunci-jawaban-tema-9-kelas-6-halaman-76.

Belum ada Komentar untuk "✔ Kunci Balasan Buku Siswa Tema 9 Kelas 6 Halaman 75, 76, 77, 78, 79, 82, 83, 84"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel